BNN Dumai Laksanakan Bimtek Lifeskill Bagi Masyarakat Kawasan Rawan Narkoba

DUMAI (DUMAIPOSNEWS)- Badan Narkotika Nasional Kota Dumai melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) Lifeskill bagi masyarakat yang berada di kawasan rawan narkoba. Kegiatan tersebut dilaksanakan dalam bentuk pelatihan pembuatan batako yang diikuti oleh 10 peserta yang berasal dari Kelurahan Laksamana Dumai.

Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Pelatihan Dinas Tenaga Kerja Kota Dumai pada 16-18 Oktober 2025 tersebut merupakan implementasi dari Quick Wins Kepala BNN Republik Indonesia, Komjen Pol Suyudi Ario Seto dengan slogan War On Drugs For Humanity. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala BNN Kota Dumai, AKBP Sasli Rais.

“War On Drugs For Humanity menegaskan bahwa langkah penanggulangan permasalahan narkotika harus dilakukan untuk menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. Kegiatan ini dimaksudkan agar masyarakat di kawasan rawan punya keterampilan sehingga bisa produktif dab berdaya dalam melawan narkoba”.

Selanjutnya, Sasli menambahkan bahwa penanganan permasalahan narkotika harus dilakukan dengan pendekatan multidisiplin dan lintas sektoral. Menurutnya, upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba harus memperhatikan dan mempertimbangkan aspek-aspek yang jauh lebih luas dari sekedar aspek hukum pidana.

“Narkoba itu kompleks, tidak hanya melulu pidana, di sana ada permasalahan ekonomi, pendidikan, pekekjaan, psikologi, keluarga dan budaya dan agama. Penanganannya harus menggunakan pendekatan multidisiplin dan melibatkan semua sektor bagik pemerintah, masyarakat, swasta serta pendidikan”, tambahnya.

Sementara itu, Lurah Laksamana Sutino menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya terhadap upaya yang dilakukan BNN dengan pelaksanaan pelatihan tersebut. Dirinya menyebut pentingnya aspek keterampilan bagi masyarakat agar mampu berupaya secara mandiri dalam kehidupan ekonomi.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, yang jelas keterampilan ini sangat bermanfaat bagi kemandirian ekonomi masyarakat kami yang sejak lama menjadi kawasan rawan narkoba.”, sebut Sutino.

Katim Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Dumai, Miardi, mengungkapkan bahwa kegiatan pelatihan di kawasan rawan narkoba yang dilaksanakan ini terlaksana atas kerjasama BNN dengan sejumlah instansi dan perusahaan dengan semangat kolaborasi. Miardi juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh pihak yang terkait yang telah berkolaborasi, menunjukkan sikap responsif terhadap upaya penanganan narkoba di Kota Dumai.

“Semua pihak yang terlibat kami berikan apresiasi karena ini adalah pencapaian luar biasa. Kita buktikan bahwa Dumai bisa secara mandiri dan kolaboratif melakukan upaya penanggulangan narkotika.”katanya.(rio)