
DUMAI (DUMAIPOSNEWS)— PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Kilang Dumai mengambil langkah sigap dalam membantu proses pemadaman kebakaran hebat yang menimpa enam rumah semi permanen milik warga di Kelurahan Bintan, Kecamatan Dumai Kota, pada Kamis (31/7).
Insiden kebakaran yang terjadi sekitar pukul 11.14 WIB ini semula diketahui berasal dari lantai dua salah satu rumah warga RT 03 Kelurahan Bintan yang terbuat dari papan. Api menyebar dengan cepat yang diakibatkan oleh angin kencang, dan mengakibatkan kebakaran merembet ke beberapa rumah di sekitarnya, termasuk satu unit rumah milik warga RT 02. Kejadian ini pun sempat membuat warga panik, akibat adanya suara ledakan yang terdengar keras, yang diakibatkan oleh salah satu rumah yang menjual gas 3 kg.
Menerima informasi tersebut, PT KPI Kilang melalui Fungsi Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) dengan segera berkoordinasi dengan tim pemadam kebakaran dari Dinas Pemadaman Kebakaran Kota Dumai serta pemangku kepentingan terkait, serta mengerahkan satu unit mobil pemadam beserta personel pemadam ke tempat kejadian kebakaran (TKK), sebagai bagian dari upaya percepatan penanganan kebakaran.
“Kami menurunkan satu unit Auxiliary Fire Truck (AFT)-16 yang dilengkapi dengan perlengkapan pemadaman lengkap untuk mendukung proses penanggulangan di lapangan. Penanganan kebakaran dari tim KPI Dumai dipimpin langsung oleh Section Head Security, Flanzi Delefisko, yang turut terjun ke lokasi kejadian untuk memastikan seluruh upaya berjalan optimal. Sekitar pukul 11.30 WIB, tim bergerak menuju lokasi untuk mendukung upaya pemadaman di lapangan bersama tim damkar setempat,” jelas Manager HSSE PT KPI Kilang Dumai, Syahrial Okzani.
Saat berjibaku melawan kobaran api, Flanzi mengaku sempat menghadapi kendala, akibat sempitnya akses jalan menuju TKK. Namun, dengan tekad kuat untuk membantu masyarakat serta kerjasama dengan seluruh personel pemadam Kilang Dumai dan tim damkar setempat yang solid, api berhasil dipadamkan.
“Berkat sinergi yang baik antara tim pemadam Kilang Dumai, petugas damkar Kota Dumai, serta dukungan masyarakat, akhirnya api berhasil kami jinakkan,” ujar Flanzi.
Selain memadamkan api, tim pemadam dari Kilang Pertamina Dumai juga melakukan proses pendinginan (cooling down) di lokasi kejadian setelah api berhasil dipadamkan, untuk memastikan agar tidak ada sisa bara yang dapat memicu kembali kebakaran berulang. Langkah ini pun menjadi bagian dari prosedur standar operasi keselamatan yang senantiasa dipegang teguh oleh PT KPI Kilang Dumai. Api dipastikan padam pada pukul 13.30 WIB, sekitar dua jam setelah kejadian.
“Setelah api berhasil kami padamkan, selanjutnya AFT-16 kembali ke markas di Komperta Bukit Datuk sekitar pukul 14.00 WIB,” tambah Flanzi.
Respons cepat yang dilakukan oleh tim pemadam dari menuai apresiasi dari masyarakat setempat. Salah satu warga menyampaikan rasa terima kasih atas kehadiran dan kepedulian perusahaan dalam kondisi darurat.
“Kami sangat menghargai kolaborasi dan respons cepat dari PT KPI yang membantu kami dalam musibah ini. Semoga kejadian ini menjadi pelajaran berharga dan terus mengingatkan kita semua akan pentingnya kesadaran akan bahaya kebakaran serta kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana dan keadaan darurat,” ujarnya
Berkat aksi cepat tanggap dari laporan masyarakat serta sinergi upaya pemadaman yang dilakukan oleh PT KPI Kilang Dumai bersama seluruh unsur pemadam kebakaran Kota Dumai di lokasi kejadian, insiden ini berhasil dikendalikan tanpa menimbulkan korban jiwa. Namun demikian, musibah ini menyebabkan kerugian material bagi para warga terdampak.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT KPI Kilang Dumai, Agustiawan mengungkapkan bahwa keterlibatan perusahaan dalam penanganan insiden tersebut merupakan wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat sekitar serta bagian dari komitmen perusahaan dalam merespons cepat setiap kondisi darurat di sekitar wilayah operasional.
“Respon cepat yang dilakukan telah menjadi komitmen kesiapsiagaan kami terhadap keadaan darurat yang terjadi di sekitar wilayah operasi Kilang Dumai. Langkah ini juga menjadi upaya kami dalam menjaga keselamatan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar. ,” ujar Agustiawan, Jumat (1/8).
Lebih lanjut, Agustiawan menyampaikan keprihatinan atas musibah yang terjadi dan berharap warga terdampak dapat segera bangkit kembali dari kejadian tersebut.
“Kami turut prihatin atas musibah yang terjadi. Semoga para warga yang terdampak diberi kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi ujian ini, serta dapat segera pulih dan kembali melanjutkan aktivitasnya seperti sedia kala,” pungkasnya.
Melalui aksi cepat tanggap ini, PT KPI Kilang Dumai menegaskan perannya sebagai institusi energi yang juga peduli terhadap sistem ketangguhan sosial dan lingkungan secara berkelanjutan. Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan tata kelola perusahaan yang bertanggung jawab dan berdampak positif bagi masyarakat. Seluruh langkah ini sejalan dengan penerapan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) di setiap lini bisnis dan operasi, serta mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).(rio)